Minggu, 25 Januari 2015

Pemanfaatan MS. Word (Pemanfaatan Page Break untuk Mengatur Halaman)



Pemanfaatan MS. Word (Pemanfaatan Page Break untuk Mengatur Halaman)


Mungkin anda sudah terbiasa menggunakan Microsoft Word untuk pengetikan dokumen Page Break dan Section Break untuk mempermudah pengaturan dokumen Anda, Ya. Tapi pernahkah Anda menggunakanya?
Jika belum pernah berikut sedikit penjelasannya. Sebelumnya mari kita bahas satu persatu.
Page Break bisa diartikan mengakiri halaman tertentu kemudian memulai halaman berikutnya tetapi masih dalam satu section (ketika Anda memulai dokumen di Microsoft Word, seluruh dokumen terdiri dari satu bagian yang disebut section). Sedangkan Section Break dapat diartikan bahwa anda mengakhiri suatu bagian (section) kemudian memulai section baru, dalam satu dokumen. Ini dilakukan karena anda menginginkan format berbeda pada tiap bagian-nya.

Page Break pada Ms.Word
Page Break untuk Meletakkan Teks di Halaman Baru
Permasalahan yang sering terjadi saat membuat dokumen adalah meletakkan suatu tulisan yang selalu berada di halaman baru. Misal bab yang harus berada pada halaman baru. Fasilitas peletakan halaman baru sudah disediakan oleh Ms Word, namun beberapa orang belum mengetahui dan akhirnya memaksa meletakkannya dengan super enter (enter berkali-kali) sampai tercipta halaman baru.
Fasilitas tersebut adalah Page Break. Peletakan Page Break pada Ms Word 2010 berada pada menu Page Layout
 


Isi dari page break adalah sebagai berikut


Pada Ms Word 2010, terdapat cukup jelas deskripsi dan animasi macam-macam page break. Kali ini saya hanya menjelaskan Page dan Next Page. Page digunakan untuk membuat halaman baru tanpa membuat section baru. Section merupakan partisi dalam suatu dokumen yang mana bisa diterapkan format Page Numbering dan Page Layout yang berbeda, misal suatu halaman dijadikan Landscape padahal yang lain portrait, misal juga penomoran halaman ada yang romawi padahal yang lain angka biasa. Sedangkan Next Page digunakan untuk membuat halaman baru dengan section yang baru pula. Next Page bisa digunakan misal pada akhir daftar isi yang mana halaman berikutnya adalah halaman isi, nantinya akan dibuat nomor halaman romawi dan angka biasa.
Pernahkah kamu menggunakan section break untuk mengatur dokumen dalam Microsoft Word? Jika belum, coba gunakannya, karena section break sangat membantu dalam mengatur layout atau format pada section tertentu dalam dokumen yang sama.
Section break dapat digunakan untuk mengatur hal-hal berikut ini:
1.    Menggabungkan layout satu kolom dan dua kolom pada halaman yang sama
        Format Kolom – Section Break
2.   Mengatur format header dan footer yang berbeda.
Contoh: Pengaturan posisi nomor halaman pertama yang berbeda pada setiap bab (different first page). Cara Membuat dan Mengatur Posisi Nomor Halaman di Word 2007
Different first page – Section Break
3.   Membuat format nomor halaman yang berbeda dalam dokumen yang sama.
Misalnya: Daftar Isi menggunakan format angka romawi (i, ii, iii, dst), sedangkan isi mengunakan angka arab (1,2, 3, dst).
Cara Membuat dan Mengatur Posisi Nomor Halaman di Word 2007
Format Nomor Halaman Berbeda – Section Break
4.   Membuat page border yang berbeda dalam dokumen yang sama.
Page Border Berbeda – Section Break
5.   Membuat orientasi kertas yang berbeda dalam dokumen yang sama.
Seperti contoh di bawah ini, untuk dokumen yang memiliki tabel yang lebar, orientasi kertas diubah ke Landscape.
Paper Orientation – Section Break

Macam-macam Section Break:
1. Next Page, section baru dimulai pada halaman selanjutnya. Tipe ini biasa digunakan untuk memulai bab baru dalam sebuah dokumen.
2. Continuous, section yang baru ada di halaman yang sama. Biasanya digunakan untuk halaman yang memiliki jumlah kolom yang berbeda.
3. Even Page atau Odd Page, digunakan untuk memulai section baru pada halaman bernomor genap/ganjil yang selanjutnya. Sesuai digunakan bila ingin setiap bab baru dimulai pada halaman genap atau ganjil.

Cara Membuat Section Break di Word 2003:
1. Klik pada bagian dokumen yang ingin diberi section baru.
2. Klik Insert dan pilih Break.
3. Dalam grup Section break type, pilih jenis section break yang ingin digunakan.
4. Klik OK.

Cara Membuat Section Break di Word 2007:
1. Klik pada bagian dokumen yang ingin diberi section baru.
2. Pada Page Layout tab, Page Setup, klik Breaks.
3. Dalam grup Section Breaks, pilih jenis section break yang ingin digunakan.

Cara Menghapus Section Break:
1.     Pilih Draft view (Word 2007) atau Normal view (Word 2003) supaya bisa melihat garis section break.
2.     Draft View – Section Break
3.     Klik pada garis section break yang ingin dihapus dan tekan tombol DELETE.
Catatan: format dokumen pada section yang dihapus akan mengikuti format section berikutnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar